FORCEP RIO

Friday, November 20, 2009

UTS Ekologi Perairan November2009

JAWABAN UTS MK. EKOLOGI PERAIRAN

JURUSAN PERIKANAN FAPERTA UNTIRTA



Dosen : Dr. Mustahal ; Forcep Rio Indaryanto, S.Pi ; Saifullah, S.Pi

Waktu : Selasa, 17 November 2009

Peserta : Mahasiswa semester III


1. Jelaskan tentang hukum termodinamika I dan II! Nilai : 15

Jawab: Hukum-hukum termodinamika pada prinsipnya menjelaskan peristiwa perpindahan panas dan kerja pada proses termodinamika. Hukum-hukum ini sering dikaitkan dengan konsep-konsep yang jauh melampau hal-hal yang dinyatakan dalam kata-kata rumusannya

Hukum Termodinamika I berbunyi "energi tidak dapat diciptakan dan dimusnahkan tetapi dapat dikonversi dari suatu bentuk ke bentuk yang lain." Hukum pertama adalah (a) prinsip kekekalan energi yang memasukan kalor sebagai model perpindahan energi, (b) energi dalam suatu benda dapat ditingkatkan dengan menambahkan kalor ke benda atau dengan melakukan usaha pada benda, (c) tidak membatasi tentang arah perpindahan kalor yang terjadi.

Hukum II Termodinamika, proses energi tidak pernah spontan dan proses transformasi energi tidak ada yang terjadi dengan 100% efisien, sehingga setiap proses pemakaian energi selalu ada sisa energi yang tidak terpakai (entropi).

2. Jelaskan tentang hukum toleransi shelford, beserta contohnya! Nilai : 15

Jawab: Hukum Toleransi Shelford menyatakan bahwa untuk setiap faktor lingkungan suatu janis organisme mempunyai suatu kondisi minimum dan maksimum yang mampu diterimanya, diantara kedua harga ekstrim tersebut merupakan kisaran toleransi dan didalamnya terdapat sebuah kondisi yang optimum.

Besar populasi dan penyebaran suatu jenis makhluk hidup dikendalikan oleh faktor yang melampaui batas toleransi maksimum atau minimum dan mendekati batas toleransi maka populasi atau makhluk hidup itu akan berada dalam keadaan tertekan (stress), sehingga apabila melampaui batas itu yaitu lebih rendah dari batas toleransi minimum atau lebih tinggi dari batas toleransi maksimum, maka makhluk hidup itu akan mati dan populasinya akan punah dari sistem tersebut.

Untuk menyatakan derajat toleransi sering dipakai istilah steno untuk sempit dan euri untuk luas. Cahaya, temperatur, air cahaya, temperatur dan kadar garam secara ekologis merupakan faktor pembatas lingkungan.

3. Jelaskan tentang siklus biogeokimia dalam ekologi perairan, beserta contohnya! Nilai : 15

Kode Soal : A

4. Apakah yang disebut dengan: Nilai : 55

a. Lapisan tanah A Horizon

Jawab: Juga disebut lapisan tanah, yang ditemui di bawah O (Bagian atas, lapisan tanah organik) dan di atas E (Ini eluviation (leaching) adalah lapisan warna terang terdiri dari pasir dan lumpur). Bibit akar tanaman tumbuh dan berkembang dalam lapisan warna gelap. Itu terdiri dari humus (decomposed masalah organik) dicampur dengan partikel mineral.

b. Air Permukaan

Jawab: air hujan yang mengalir di permukaan bumi dan berkumpul pada suatu tempat yang relatif rendah, Kuantitas air permukaan dipengaruhi oleh musim, seperti : air sungai, mata air, air danau, air situ, air beku/salju,dll

c. Baku mutu air tingkat Nasional golongan C

Jawab: air yang dapat dipergunakan untuk keperluan perikanan dan peternakan

d. Stenothermal

Jawab: organisme yang hanya mampu mentolelir kisaran suhu yang sempit

e. Neuston

Jawab: Organisme yg beristirahat atau berenang pada permukaan perairan. Contoh: Kumbang Whirligig, Strider air, Strider air berbahu lebar

f. Danau Karst

Jawab: Danau Karst atau Danau Doline, yaitu danau yang terdapat di daerah berbatu kapur. Danau jenis ini terjadi akibat adanya erosi atau pelarutan batu kapur. Bekas erosi membentuk cekungan terisi air

g. Danau Eutrofik

Jawab: Proses suksesi danau dengan ciri-ciri: produksi bahan organik tinggi, Air keruh dengan penetrasi 1-3m, Keragaman biologi tinggi, Aktivitas biologi mengingkat, suhu air menjadi hangat, dan Makanan meningkat.

h. Danau Amiktis

Jawab: danau yang terdapat di daerah kutub, terutama di anartik dan sebagian kecil di artik (Greenland) yang secara permanen tertutup oleh salju

i. Rawa tanpa hutan

Jawab: merupakan bagian dari ekosistem rawa hutan. Hanya ditumbuhi tumbuhan kecil seperti semak dan rumput liar

j. Sungai Episodik

Jawab: sungai yang pada musim kemarau airnya kering dan pada musim hujan airnya banyak. Cth sungai Kalada di pulau Sumba

k. Pola aliran anular

Jawab: pola aliran sungai yang membentuk lingkaran


Kode Soal : B

4. Apakah yang disebut dengan: Nilai : 55

a. Tanah Alluvial

Jawab: Tanah aluvial / tanah endapan adalah tanah yang dibentuk dari lumpur sungai yang mengendap di dataran rendah yang memiliki sifat tanah yang subur dan cocok untuk lahan pertanian

b. Batu sediment organik

Jawab: batuan yang terbentuk akibat proses pembatuan atau lithifikasi dari hasil proses pelapukan sisa-sisa makhluk hidup yang kemudian tertransportasi dan seterusnya terendapkan. Batuan ini biasanya menjadi batuan induk (source) atau batuan penyimpan (reservoir). Contoh; batugamping terumbu.

c. Nekton

Jawab: Organisme perairan yg memiliki kemampuan gerak secara aktif dan tidak bergantung pada arus. Contoh: ikan, amfibi, serangga air yg besar.

d. Zona Litoral

Jawab: Merupakan daerah tepi yang kebanyakan berupa perairan dangkal dengan penetrasi cahaya sampai dasar,Zona tempat tumbuh berbagai tumbuhan.

e. Vegetasi tersembul

Jawab: merupakan tanaman berakar yang alat fotosintesisnya (daun) muncul di atas permukaan air, sehingga karbon dioksida diambil dari udara dan nutrien yang lain diambil dari sedimen di bawah air.

f. Holoplankton

Jawab: seluruh daur hidupnya menjadi plankton

g. Danau Oligotrofik

Jawab: Proses suksesi danau (danau baru) dengan ciri-ciri: makanan sedikit; suhu air rendah; bahan organik/endapan rendah; air jernih, kandungan oksigen tinggi; Aktivitas biologi rendah dan Kerapatan biota tinggi

h. Periode membeku pada statifikasi danau

Jawab: Terjadi pada musim dingin/salju/es. Suhu permukaan kurang dari 4°C, permukaan tertutup es dan menghalangi fotosintesis yang dapat menyebabkan kekurangan O2 di seluruh danau

i. Zona hilir sungai

Jawab: sungai bagian bawah, memiliki ciri : daerahnya lebar, daya erosi kecil, banyak terjadi pengendapan, pada dataran rendah, arus lambat, kandungan O2 rendah, substrat berupa batuan kecil, kerikil, pasir dan lumpur.

j. Sungai Gletser

Jawab: sungai yang airnya berasal dari pencairan es. Contoh sungai yang airnya benar-benar murni berasal dari pencairan es saja (ansich) boleh dikatakan tidak ada, namun pada bagian hulu sungai Gangga di India dan hulu sungai Phein di Jerman dapat dikatakan sebagai contoh jenis sungai ini.

k. Reotaksis positif

Jawab: organisme yang mampu berenang melawan arus

Labels:

0 Comments:

Post a Comment

Subscribe to Post Comments [Atom]



<< Home